Kali ini saya akan berbagi bagaimana cara mengambil anakan lovebird dari glodok untuk diloloh atau yang biasa disebut dengan hand feeding. Sebelumnya saya sudah sampaikan di blog ini kalau Anda masih pemula seperti saya sebaiknya mengambil anakan lovebird dari induknya minimal umur 2 minggu. Anakan lovebird berumur dua minggu matanya sudah terbuka atau sudah dapat melihat tapi masih belum jelas. Pada umur 3 minggu piyik lovebird sudah bisa melihat dengan jelas, baik melihat induknya ataupun kita. Bulu-bulunya juga sudah mulai tumbuh sedikit. Berikut ini gambar lovebird umur 2 minggu atau lebih yang baru diangkat dari induknya :
Dari gambar di atas dapat kita lihat perbedaan dari anakan lovebird yang baru diangkat dari indukannya.
Kalau sedang beruntung lovebird dapat mengerami telurnya sampai 5 butir dan bisa menetas semua. Seringkali anakan lovebird menetasnya berlainan hari. Terkadang ada yang menetas setelah 21 hari dari masa pengeraman, kemudian 23 hari atau bahkan setelah 26 hari. Hal itu terjadi karena loverbird mempunyai jeda bertelur yang agak panjang dengan selisih sampai 3 hari. Anakan lovebird akan terlihat berbeda ada yang besar dan ada yang kecil.
Jika ada 4 ekor anakan yang menetas bisa jadi yang satu sudah terlihat ada bulunya sedangkan yang lain belum keluar bulunya dan matanya ada yang belum terbuka.
Kalau indukan dibiarkan meloloh anakan dalam jumlah yang relatif banyak, anakannya dimungkinkan tidak terawat oleh indukan dan bisa berakibat pada kematian anakannya. Untuk mengatasi hal tersebut kita mengambil anaknya dan kita besarkan dengan melolohnya (untuk panduan meloloh anakan lovebird telah dijelaskan sebelumnya).
Ketika kita akan mengambilnya dari glodok, biasanya indukan yang sensitif akan bertingkah galak itu terjadi karena faktor naluriah burung yang menjaga anaknya dari gangguan. Lebih baik kalau kita mengambilnya pada malam hari. Ambil anakan berserta glodoknya sekaligus. Kemudian bersihkan glodok keesokan harinya, jemur kurang lebih 2 hari setelah sebelumnya disemprot disinfektan. Setelah anakan diambil sebaiknya ditaruh di inkubator agar anakan tetap merasa hangat dengan suhu yang stabil sehingga anakan akan dapat bertahan hidup.
Indukan yang anakannya kita ambil juga harus dirawat dengan baik. Indukan dapat diletakkan pada kandang bulat atau kandang ternak yang tidak ada glodoknya. Indukan dimandikan tiap pagiminmal 3 hari. Setelah dimandikan biarkan agak mengering lalu jemur maksimal 1 jam sebelum jam 9 pagi. Ketika meloloh stamina burung terkuras dan kondisi indukan sedikit kurus. Jadi setelah diangkat anakanya indukan diberi pakan jagung muda dan sayuran lain dengan porsi yang sama ketika meloloh atau disesuaikan dengan kebutuhan burung. Disini yang perlu diperhatikan dalam mempersiapkan kandang minimal kita harus menyiapkan 3 tempat pakan dan 1 tempat minum dalam kandang ternak. Ketiga tempat pakan tersebut adalah untuk tempat pakan biji-bijian, aneka sayuran, dan tempat grit. Setelah 3 hari glodok dapat dimasukan dalam kandang ternak setelah sebelumnya kita taruh serutan kayu di dalamnya.
Demikian kurang lebihnya karena kita masih sama-sama belajar dan memperbaiki diri dengan belajar bersama tentang burung lovebird. Terima Kasih
Dari gambar di atas dapat kita lihat perbedaan dari anakan lovebird yang baru diangkat dari indukannya.
Kalau sedang beruntung lovebird dapat mengerami telurnya sampai 5 butir dan bisa menetas semua. Seringkali anakan lovebird menetasnya berlainan hari. Terkadang ada yang menetas setelah 21 hari dari masa pengeraman, kemudian 23 hari atau bahkan setelah 26 hari. Hal itu terjadi karena loverbird mempunyai jeda bertelur yang agak panjang dengan selisih sampai 3 hari. Anakan lovebird akan terlihat berbeda ada yang besar dan ada yang kecil.
Jika ada 4 ekor anakan yang menetas bisa jadi yang satu sudah terlihat ada bulunya sedangkan yang lain belum keluar bulunya dan matanya ada yang belum terbuka.
Kalau indukan dibiarkan meloloh anakan dalam jumlah yang relatif banyak, anakannya dimungkinkan tidak terawat oleh indukan dan bisa berakibat pada kematian anakannya. Untuk mengatasi hal tersebut kita mengambil anaknya dan kita besarkan dengan melolohnya (untuk panduan meloloh anakan lovebird telah dijelaskan sebelumnya).
Ketika kita akan mengambilnya dari glodok, biasanya indukan yang sensitif akan bertingkah galak itu terjadi karena faktor naluriah burung yang menjaga anaknya dari gangguan. Lebih baik kalau kita mengambilnya pada malam hari. Ambil anakan berserta glodoknya sekaligus. Kemudian bersihkan glodok keesokan harinya, jemur kurang lebih 2 hari setelah sebelumnya disemprot disinfektan. Setelah anakan diambil sebaiknya ditaruh di inkubator agar anakan tetap merasa hangat dengan suhu yang stabil sehingga anakan akan dapat bertahan hidup.
Indukan yang anakannya kita ambil juga harus dirawat dengan baik. Indukan dapat diletakkan pada kandang bulat atau kandang ternak yang tidak ada glodoknya. Indukan dimandikan tiap pagiminmal 3 hari. Setelah dimandikan biarkan agak mengering lalu jemur maksimal 1 jam sebelum jam 9 pagi. Ketika meloloh stamina burung terkuras dan kondisi indukan sedikit kurus. Jadi setelah diangkat anakanya indukan diberi pakan jagung muda dan sayuran lain dengan porsi yang sama ketika meloloh atau disesuaikan dengan kebutuhan burung. Disini yang perlu diperhatikan dalam mempersiapkan kandang minimal kita harus menyiapkan 3 tempat pakan dan 1 tempat minum dalam kandang ternak. Ketiga tempat pakan tersebut adalah untuk tempat pakan biji-bijian, aneka sayuran, dan tempat grit. Setelah 3 hari glodok dapat dimasukan dalam kandang ternak setelah sebelumnya kita taruh serutan kayu di dalamnya.
Demikian kurang lebihnya karena kita masih sama-sama belajar dan memperbaiki diri dengan belajar bersama tentang burung lovebird. Terima Kasih
Nice infoh
BalasHapus